Pulau Pelangi
Bukan, bukan Pulau Pelangi. Nama sebenarnya adalah Pulau Belitung atau Belitong dalam dialek setempat. Tapi saya senang menyebutnya begitu. Karena di sanalah kisah Laskar Pelangi ada dan telah sukses dituturkan oleh Andrea Hirata.
Saya hanya bisa berkata, Laskar Pelangi adalah novel yang menakjubkan, benar-benar memberikan inspirasi. Bersyukur, film-nya pun cukup mempesona, mampu membuat saya (dan mungkin juga penonton lainnya) tertawa, tersenyum, dan bahkan meneteskan air mata.
Baiklah, itu saja yang dapat saya katakan. Di sini, saya bukan mau bercerita panjang lebar tentang kesuksesan novel itu, atau bahkan filmnya. Biarlah para kritikus dan para ahli yang melakukannya.
Saya hanya ingin berbagi tentang keinginan (baca: obsesi), berkunjung ke Pulau Pelangi, Pulau Belitung.
Beruntung, ada sebuah paket wisata yang ditawarkan di situs http://www.belitungisland.com yang saya kira dapat mengakomodasi keinginan itu, Tour Laskar Pelangi.
Benar-benar memanjakan mata, begitulah yang ada di pikiran saya ketika melihat begitu banyak pemandangan indah yang disuguhkan di situs tersebut. Ada Tanjung Tinggi, Tanjung Kelayang, Pulau Lengkuas, Tanjung Binga, dan berbagai lokasi mempesona lainnya. Dan tentu saja, satu tempat yang paling penting, Gantong, tempat di mana Laskar Pelangi saat itu berpijak.
Tak sabar rasanya ingin segera ke sana, bertemu dengan selengkung pelangi. Semoga ada rizki dan kesempatan, amin.
Sumber tulisan dan foto:
@all: ada yang mo bayarin saya ga??? *ngarep.com*
indahnya…subhanallah
ehm, ehm nek paket boyongan termasuk dalam tur nggak kui??
indahnya… subhanallah!
Walah…
Baca dari atas, kirain udh ke sana, gak taunya makin ke bawah saya baca…
klo mau liat pelangi kenapa mesti jauh2 ke pulau belitung? nunggu pas abis ujan aja 🙄
@hyorinmaru
ho oh mas, apalagi pas liat yg lebih bawah lagi…
btw kapan nih ke yk lg? oiy makasih buat program2nya. baru aja dibuka kemarin (gak punya DVD room sih) hehehe…
insya Allah bermanfaat 🙂
@mas hyo + masher: lha kan jelas2 itu baru sebuah keinginan, obsesi…
Laskar pelangi tuh nopel ya. kirain cerita nyata.
nitip wae, gambar2 pemandangane yo
kyaaa 😀
Subhanallah, cantik sekali 😀
tambah pengin pergi ke sana…
Ayo, Roem, ke sana!! *semangat ’45*
hehe
Sadat ar Rayyan: novel, tapi berdasarkan kisah nyata, Pak..
@kang sadat: ho oh…based on true story loh…
@chang’e: maree…tp klo naek kapal aq ga mau…qta nyari donatur aja yuukk…
ke belitung?
aku mau seseorang seperti ibu musilmah saja
amiin
nah kan gua telat ngasi komen…
btw, kapan ta aku bisa beli tuh pulau, trus ntar aku kapling2 buat semua yang ngasi komen disini.. 😀
makanya, ncang,ncing, nyak, babe! buruan komen disini! mana tau nt bisa dapet kaplingan *tapi nunggu gua kaya 😛
@bangfik: kelarin dulu master-nya…
Brapa duit ya..
+menerawang ke langit jingga+
Hayah
kira2 seindah pulau Bali g ya????
boleh juga tuh kalo jalan2 kesana bareng.. gimana kalo tahun baru ?
BELITUNG itu lebih indah dari pulau Bali bahkan jauh dari itu
laut nya asri tnpa trsentuh tngan yg tax bertangung jwb..
I do not know whether it’s just me or if perhaps everyone else encountering problems with your blog.
It appears like some of the written text on your posts are running off the screen. Can somebody else please provide feedback and let
me know if this is happening to them too? This could be
a problem with my browser because I’ve had this happen before.
Thanks
If your firm is growing rapidly, highly leveraged and unable to
meet bank covenants, or is you just have
curse of growing too quickly (. ^This gave rise to Multiple Indicator Approach
whereby all the above factors are analysed while framing monetary policy.
it was saying business owners should be cheering for alternative lending sources, because it was
they took up the slack when the 2008 global meltdown happened.
Using additional collateral can be an important element in the financing
process of a semi-truck.